Headlines News :
Home » , , , , , , » Relakan Mirna Diotopsi, Dermawan Bisikkan Sesuatu di Telinga Anaknya

Relakan Mirna Diotopsi, Dermawan Bisikkan Sesuatu di Telinga Anaknya

Written By Unknown on Thursday, February 4, 2016 | 12:10 AM


HarianLuwak, JAKARTA - Dermawan Salihin, ayah Wayan Mirna Salihin (27), menceritakan saat dia harus merelakan tubuh anaknya diotopsi.

Dermawan mengatakan, dia sempat tak ingin tubuh anaknya diacak-acak.

Namun, dia merelakannya demi mengungkap penyebab kematian Mirna.

Adalah Direktur Kriminal Umum (Dirkrimun) Polda Metro Jaya Kombes Pol Krishna Murti yang meyakinkan Dermawan.

"Pak Krishna Murti datang. Dia bilang, 'Pak kalau anak tidak diotopsi, tidak ada crime. Ini anak meniggalnya wajar enggak menurut anda?' Enggak wajar. Sehat sekali," kata Dermawan.

Hal ini diceritakan dia saat hadir dalam acara Indonesia Lawyers Club (ILC), Selasa (2/2/2016) malam.

Setelah itu, Dermawan mengaku mengajak keluarganya berunding. Akhirnya, keluarga merelakan jenazah Mirna diotopsi.

Sebelum jenazah putri sulungnya diotopsi, Dermawan meminta izin untuk melihat jenazah Mirna.
Dia membuka petinya.

Memandang wajah Mirna, kemudian menciumnya.

"Kasihan dia. Saya bisikin, 'Mir, ini untuk kepentingan kamu otopsi, papa minta maaf. Relain aja, nanti terungkap siapa yang melakukannya kepada kamu'," cerita Dermawan.

Setelah dari tubuh Mirna diambil sampel, Mirna dimakamkan.

Dermawan yakin pembunuh Mirna akan terang benderang pada akhirnya.
'Jessica minta dicium Mirna'

Dermawan Salihin, ayah Wayan Mirna Salihin (27), menyebutkan isi WhatsApp Jessica kepada putrinya yang dianggap tidak biasa. Dia menganggap Mirna hanya "mainan" Jessica.

Dalam acara Indonesia Lawyers Club (ILC), Selasa (2/2/2016) malam, Dermawan buka-bukaan mengenai peristiwa meninggalnya Mirna.

Salah satunya mengungkapkan ketakutan Mirna kepada Jessica.

"Setelah Mirna meninggal, saya kumpulin seluruh keluarga saya. Saya tanya soal keanehan-keanehan sebelum terjadi. Kata menantu saya, Mirna ketakutan sama Jessica," kata Dermawan.

"Makanya, Mirna minta diantar ke GI (Grand Indonesia). Diantar, menantu saya pulang. Sampai, dia enggak langsung nemuin Jessica, tetapi menunggu Hani karena dia takut," katanya lagi.

Setelah bertemu Hani, lanjut Dermawan, barulah mereka menemui Jessica di Kafe Olivier.

"Yang minta ke sana memang Mirna. Dia yang kasih tahu bahwa kopi di sana enak, di tempat lain enggak. Makanya, mereka ketemuan di sana," ujar Dermawan.

Menurut Dermawan, setelah kejadian, dia juga mengecek handphone Mirna dan membaca semua pesan di dalamnya, termasuk WhatsApp dari Jessica kepada anaknya.

"Menurut saya, anak saya kaya 'mainan' dia. Dia enggak mau anak saya dekat dengan yang lain.

Makanya, sudah, dicabut saja. Makanya, kalau saya bilang, kalau Mirna enggak menikah, enggak akan kejadian," katanya.

Menanggapi cerita Dermawan, Hotman Paris Hutapea menanyakan, jika benar Jessica cemburu, apakah ada tanda-tanda sebelumnya, seperti ungkapan atau pernyataan yang menunjukkan Jessica cemburu atau frustrasi.

Dermawan sempat agak ragu mengungkapkannya. Namun, dia akhirnya menyebutkan isi WhatsApp Jessica kepada Mirna.

"Dia WhatsApp salah satunya, 'Mir, mau dong dicium sama lo. Udah lama deh'," kata Dermawan.


Agen Poker Online - www.luwakpoker.com
Share this article :

0 comments:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

CONTACT LUWAK POKER




 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Harian Berita LUWAKPOKER - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger