Headlines News :
Home » , , , » J Diperkosa Ayah Angkat Berkali-kali dan Dijual Istri Pelaku

J Diperkosa Ayah Angkat Berkali-kali dan Dijual Istri Pelaku

Written By Unknown on Saturday, November 7, 2015 | 12:44 AM




MANADO - Sungguh tega dan biadab apa yang dilakukan oleh pasangan suami-istri di Manado ini.

Suami melakukan perkosaan terhadap anak angkat mereka, dan sang istri diduga membantu menggugurkan kandungan saat sang anak tak haid.

J, gadis berusia 13 tahun tersebut mengaku diperkosa pada akhir April 2015 saat dirinya pulang sekolah.

Saat itu dirinya sedang tidur, tiba-tiba H pria yang selama ini menjadi ayah angkatnya masuk ke kamar.

"Saya mau teriak, tapi mulut saya disumpal pakai syal. Om H pegang tangan saya lalu memerkosa. Dua hari saya mengalami pendarahan," kata J, Jumat (6/11/2015).

Tak berhenti sampai di situ saja, H kemudian melakukan aksinya seminggu kemudian setelah melihat kondisi J yang sudah pulih.

"Totalnya saya diperkosa lebih dari 20 kali. Dalam seminggu bisa tiga kali," tuturnya.

Diakui J, aksi bejat sang ayah angkat pernah dipergoki oleh istrinya E.

"Keempat kali diperkosa oleh om H, sempat dipergoki tante E dan kemudian tante E ngomong perkosa terus dia," ujarnya.

Bahkan, saat J datang bulan, ia pun dipaksa melayani nafsu bejat ayah angkatnya ini.

Hingga suatu waktu tamu bulanannya ini tak muncul.

"Biasanya saya haid pertengahan Juni, tapi akhir Juni tidak haid. Om H dan tante E istrinya, memberikan saya buah nanas, kemudian diberi obat yang mereka bilang minyak urapan," katanya.

Tak hanya diperkosa oleh H yang sudah dianggapnya sebagai ayah angkat, ternyata J juga diperdagangkan di hotel-hotel oleh Tante E, istri dari H.

"Saya di antar sama Tante E sampai ke dalam kamar hotel. Sesampainya di hotel saya bertemu om agak tua dan disuruh melayaninya. Selesai itu, om itu memberikan saya uang Rp 1 juta. Tante E menunggu di luar, setelah selesai uangnya diambil oleh Tante E," kata J.

Menurutnya, dirinya biasa diperdagangkan oleh Tante dengan harga jutaan rupiah.

"Kalau perlakuan-perlakuan ini dibeber saya keluar, saya akan dipukul, dipermalukan, difitnah dan dibunuh," katanya.

Tak terima perbuatan bejat yang dialami keponakannya, Reintje (60) warga Kecamatan Dimembe, melaporkan ke Polda Sulut.

Kabid Humas Polda Sulut, AKBP Wilson Damanik SH, ketika dikonfirmasi membenarkan adanya laporan tersebut.


Agen Poker Online - www.luwakpoker.com
Share this article :

0 comments:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

CONTACT LUWAK POKER




 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Harian Berita LUWAKPOKER - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger