Headlines News :
Home » , , » Sehari, Tiga Turis Asing Dibegal

Sehari, Tiga Turis Asing Dibegal

Written By Unknown on Sunday, December 6, 2015 | 12:10 AM


PRAYA – Tamparan keras bagi industri pariwisata NTB. Tiga turis asing kembali jadi korban pembegalan di wilayah Selatan Lombok Tengah (Loteng). Mereka adalah Barbara Klar dan Gina Schillings asal Jerman serta Brian Jhon dari New Jersey, Amerika. Mereka dibegal di hari yang sama, tempat berbeda.

Kasus pertama menimpa Brian Jhon pada Rabu (2/12) kemarin sekitar pukul 15.00 Wita. Dia dirampok di jalan raya Dusun Serangan, Desa Selong Belanak Praya Barat, Lombok Tengah (Loteng).  Pria yang mengendarai mobil dan melewati tempat kejadian perkara itu, mengalami luka tebas dikelingking sebelah kiri, hingga nyaris putus.

“Dibantu warga, korban langsung dilarikan ke Puskesmas terdekat, hingga dirujuk ke rumah sakit di Mataram,” kata Kapolres Loteng AKBP Nurodin SIK, melalui Kasubag Humas Polres Loteng AKP Made Suparta pada Lombok Post, kemarin (3/12).

Kasus bermula saat Jhon menuju kearah Kuta dari  Selong Belanak. Di lokasi kejadian, korban menghentikan laju kendaraannya, karena terhalang kabel listrik, yang mengenai jalan raya. Takut tersengat listrik, korban memutuskan mematikan mesin kendaraannya.

Tidak lama kemudian, tiba-tiba sekelompok orang tak dikenal menyergap mobil dan meminta korban menyerahkan seluruh barang berharganya. Namun, korban menolak sembari berusaha melawan. Sayangnya, korban yang kalah jumlah disergap dan dianiaya.

Alhasil korban mengalami luka tebas di kelingking kiri dan nyaris putus. Melihat korbannya, tidak berdaya, kawanan perampok dengan leluasa mengambil barang milik korban. Untungnya, korban masih sadar dan berteriak minta tolong. Warga keluar berhamburan membantu. Namun para pelaku melarikan diri menggunakan sepeda ke arah pantai Mawi.

“Karena, dari hasil keterangan saksi mata atas nama Amaq Aer dan Jumani, kawanan rampok berhasil membawa tas milik korban,” kata Suparta.

“Soal apa isi tas dan sebagainya, kami belum melakukan pemeriksaan terhadap korban. Dengan alasan, korban masih mendapatkan perawatan medis,” tambahnya.

Satu jam kemudian atau sekitar pukul 16.00 Wita, lanjut Suparta aksi kejahatan serupa menimpa Barbara Klar dan Gina Schillings. Tepatnya di pertigaan jalan raya menuju pantai Areguling, Dusun Areguling, Desa Tumpak Pujut.

Kronologisnya, korban mengendarai sepeda motor dipepet dua pelaku menggunakan sepeda motor dari belakang, sambil mengancam menggunakan parang.

“Kedua pelaku, mengincar tas yang digunakan salah satu korban yaitu, Gina Schillings,” ujarnya.

Korban pun berusaha menghindari ancaman para pelaku, namun kalah cepat, hingga tali tas yang berisikan kamera, hand phone, uang  tunai dan barang berharga lainnya berhasil digondol pelaku.

“Ditaksir korban mengalami kerugian sekitar Rp 11 juta lebih. Dari keterangan korban, pelaku kabur mengarah Selong Belanak,” kata Suparta.

Atas kejadian itu, tambah Suparta keduanya langsung melaporkan ke Polsek Kuta pukul 19.00 Wita, dengan nomor laporan LP/63/XII/2015/NTB/Res.Loteng/Sek Kuta.

“Korban tidak mengalami cidera apa-apa. Kecuali, barang miliknya dirampas begal. Untuk sementara, pelaku dalam penyelidikan,” ujarnya.

Sementara itu, Dandim 1620/Loteng Letkol Inf. Arie Tri Hedhianto mengatakan, akan menurunkan pasukan guna membantu kepolisian melacak keberadaan para pelaku.

“Kalau sudah begitu kejadiannya, maka saya tanpa diminta atau pun tidak, menerjunkan pasukan. Jangan coba-coba mengganggu Kamtibmas, apalagi dekat Pilkada ini,” tegasnya.

“Sejauh ini, padahal wilayah Gumi Tatas Tuhu Tresna mulai kondusif. Tapi, dengan kejadian yang satu ini, membuat kami akan bertindak lebih tegas lagi,” tantang Arie.


Agen Poker Online - www.luwakpoker.com
Share this article :

0 comments:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

CONTACT LUWAK POKER




 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Harian Berita LUWAKPOKER - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger